Minggu, 05 Februari 2012

Kota Terlarang - Beijing

Istana Terlarang Beijing
Adalah kawasan yang wajib dikunjungi bagi wisatawan di Beijing. Berupa istana yang sangat luas dengan pintu gerbang depan berada mengahdap lapangan Tainan Men, melalui bangunan yang di atasnya terdapat photo besar Mao Zedong, kemudian kita dibawa memasuki gerbang demi gerbang sampai menuju pintu belakang. Siapkan tenaga untuk menyusuri keseluruhan area istana terlarang ini, dan anda akan dibuat kagum dengan kemegahan di setiap baginnya. Penulis mengunjungi pada saat musim dingin dengan suhu minus 7 derajat, dinginnya terasa menggigit sampai tulang, muka terasa kaku dan harus mengenakan jaket tebal, syal, plus sarung tangan. Hamparan salju yang jatuh di atap bangunan dan lantai luas di tiap area istana terlarang menjadikan pemandangan yangs angat indah. Istana terlarang merupakan monumen kebanggaan 24 kasiar yang pernah memerintah negei China, dibangun pada tahun 1420 dihuni oleh para kaisar secara turun menurun hingga kaisar terakhir yang bernama Pu Yi yang naik tahta pada tahun 1908 pada saat berumur 3 tahun, namun tragis nasibnya karena hanya berkuasa selama 3 tahun untuk kemudian diturunkan secara paksa pada saat pemerintahan Republik didirikan. Bahkan pada masa kekuasaan komunis kaisar terakhir ini harus bekerja sebagai tukang kebun sampai akhir hayatnya. Istana terlarang memiliki beberapa bagian seperti : gerbang meridian, air emas, gerbang keselarasan tertinggi, balai keselarasan tertinggi, balai keselarasan terpelihara, gerbang kemurnian surgawi, istana dalam, taman kekaisaran, istana barat dan istana timur. Barangkali anda hanya sepintas saja menikmati keindahan setiap bagian mengingat luasnya istana tersebut. Namun jepretan kamera akan mengingatkan anda bagian demi bagian. Di bagian belakang isatana terdapat sungai yang mengelilingi tembok dan pada saat musim dingin maka airnya akan membeku menimbulkan warna putih.
Bangunan paling belakang istana terlarang
Salju di dalam istana terlarang
Taman Kekaisaran

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More